Mencuci sprei (seprai) bisa menjadi cukup melelahkan bila ada noda membandel, seperti tumpahan makanan atau minuman, hingga cipratan darah. Lantas bagaimana cara menghilangkan noda darah di sprei?
Bagi sebagian besar perempuan, pasti pernah terbangun di pagi hari dan mendapati sprei kasurnya terkena noda darah akibat menstruasi. Tentunya, momen ini bisa jadi sangat menyebalkan karena darah termasuk dalam noda membandel yang sulit dibersihkan.
Tapi kamu tak perlu khawatir, karena Bonita akan membagikan tips tentang cara menghilangkan noda darah di sprei lewat artikel berikut ini. Simak, yuk!
Cara pertama yang dapat kamu lakukan untuk membersihkan noda darah di sprei adalah menggunakan air dingin. Langkah ini sangat efektif bila darah di Kasur belumlah kering dan masih segar.
Semakin cepat kamu membersihkan noda darah ini, maka akan semakin mudah untuk mencuci dan menghilangkannya dari sprei.
Namun jika setelah membersihkan dengan air dingin ternyata masih meninggalkan bekas darah, kamu bisa menambahkan sabun cuci pada area noda tersebut dan menunggu selama 15 menit sebelum menggosoknya.
Selain menggunakan air dingin, kamu pun bisa membersihkan noda darah di sprei dengan sabun cuci atau deterjen. Pertama kamu dapat merendam sprei selama 24 jam di air dengan suhu dingin. Setelah itu, kamu bisa membilasnya dengan air bersih yang baru dan mencucinya dengan mesin seperti biasa.
Jangan lupa untuk menggunakan deterjen ringan, oleskan pada area yang terkena noda darah. Dengan demikian, kamu bisa memastikan bahwa tidak ada bekas noda yang tertinggal pada sprei.
Setelah mencuci sprei menggunakan deterjen atau sabun cuci piring, kamu pun bisa merendam kembali sprei dengan air dingin selama satu jam. Tujuannya, untuk memastikan noda darah lebih optimal setelah intensitasnya menjadi lebih ringan.
Berbeda saat dalam kondisi baru atau masih basah, noda darah kering pada sprei membutuhkan perawatan yang lebih intens karena membandel. Dalam hal ini, kamu dapat menggunakan cairan hidrogen peroksida untuk membantu menghilangkan noda tersebut.
Hidrogen peroksida merupakan senyawa yang terdiri dari oksigen dan hidrogen, yang umumnya terdapat pada formula pasta gigi atau obat kumur.
Cara menggunakan cairan hidrogen peroksida pada noda darah di sprei ini sangat mudah, kamu dapat menyimak langkah berikut ini:
1. Basahi bagian sprei yang terkena noda darah dengan air dingin.
2. Oleskan secara langsung pada area yang ternodai. Namun cara ini cenderung dinilai kurang efektif, karena hidrogen peroksida dapat merembes dan waktu keringnya cukup lama.
Atau, kamu dapat membuat campuran hidrogen peroksida dengan garam dan tepung maizena, sebagai gantinya. Kamu pun dapat langsung mengoleskan pasta ini ke bagian sprei yang terkena noda darah.
3. Kemudian diamkan sprei selama 30 menit atau lebih, hingga tampak gelembung-gelembung yang muncul.
Terakhir, bersihkan bagian sprei tersebut dengan kain bersih dan biarkan mengering.
Telah kita singgung sebelumnya, bahwa hidrogen peroksida merupakan bahan yang umumnya digunakan dalam formula pasta gigi dan obat kumur. Karenanya, ada kemungkinan bahwa kamu dapat menggunakan pasta gigi untuk menghilangkan noda darah pada sprei.
Langkah ini pun bisa makin efektif kalau kamu mencampur pasta gigi dengan baking soda.
Untuk membersihkan noda darah dari sprei menggunakan pasta gigi dan baking soda, kamu dapat mengikuti petunjuknya di bawah ini:
1. Bilas dengan air dingin sesegera mungkin. Kamu dapat menggunakan lap basah untuk menekan bagian sprei yang terkena noda, dan jangan menggosoknya agar noda tidak menyebar.
2. Selanjutnya, tambahkan baking soda dan pasta gigi ke atas area noda tersebut.
3. Kemudian diamkan sprei dalam kondisi tersebut selama 30 menit.
4. Lalu bersihkan baking soda dan pasta gigi dari sprei.
Cara menghilangkan darah di sprei selanjutnya bisa dengan menggunakan enzim penghilang noda. Cairan yang disebut juga sebagai coenzyme ini, terbuat dari campuran gula, ragi, dan kulit buah yang telah difermentasikan selama kurang lebih dua minggu lamanya.
Pada cairan ini terdapat kandungan bakteri dan enzim yang mampu menghilangkan berbagai jenis noda atau bekas membandel pada kain, termasuk noda darah pada sprei milikmu.
Tak perlu pusing untuk membeli cairan koenzim, kamu dapat membuatnya sendiri loh. Cukup dengan memanfaatkan bahan-bahan yang tersedia di rumah, kamu dapat membuat cairan pembersih ini sendiri.
Langkah membuat cairan koenzim juga mudah, ikuti petunjuknya di bawah ini:
1. Siapkan gula, ragi, dan kulit buah yang ada di rumah.
2. Masukkan ketiga bahan tersebut dalam satu wadah yang sama, tutup dengan rapat.
3. Setelah itu, simpan wadah tersebut dalam tempat yang aman dan hangat selama 14 hari agar fermentasinya sempurna.
4. Cara ini tentu saja memakan waktu lama, bila kamu menghadapi situasi dimana harus membersihkan noda darah dengan segera, kamu dapat membeli cairan enzim ini secara online.
Untuk menggunakan cairan koenzim sebagai pembersih noda darah pada sprei, kamu dapat mengikuti langkah-langkah di bawah ini:
1. Basahi kain lap bersih menggunakan cairan koenzim.
2. Gosokkan kain lap tersebut pada bagian sprei yang memiliki noda darah, kamu dapat menekannya saja dan jangan dikucek agar noda tidak semakin melebar.
Pada dasarnya, cairan koenzim ini sangat multifungsi. Tak hanya untuk membersihkan sprei, cairan ini dapat kamu pakai untuk membersihkan furnitur dan digunakan untuk menyuburkan tanaman.
Selanjutnya, kamu pun bisa membersihkan noda darah pada sprei menggunakan cuka putih. Cara ini juga sangat simple, kamu hanya perlu melakukan beberapa langkah berikut:
1. Larutkan cuka dan air menggunakan perbandingan yang sama, yakni 1:1.
2. Kemudian semprotkan larutan cuka ke dalam botol spray agar mudah kamu gunakan.
3. Semprotkan larutan cuka pada bagian sprei yang terkena noda darah.
4. Lalu tunggulah selama 30 menit, hingga tampak gelembung-gelembung muncul pada area tersebut.
5. Setelahnya, kamu dapat membersihkan gelembung tersebut menggunakan kain bersih. Bila masih tampak noda yang tertinggal, ulangi langkah pembersihan tadi.
Siapa sangka, kombinasi garam dan air juga bisa kamu gunakan untuk membersihkan noda darah pada sprei. Untuk menerapkannya, kamu dapat menyimak beberapa langkah di bawah ini, ya:
1. Bilas bagian sprei yang terkena darah menggunakan air dingin terlebih dahulu.
2. Campurkan garam ke dalam air dingin, buat secara kental.
3. Kemudian oleskan pasta garam dan air tersebut ke area sprei yang memiliki noda darah.
4. Tunggu selama 10–20 menit agar pembersihan bekerja maksimal.
5. Selanjutnya bilas dengan air dingin untuk melihat efeknya. Bila tampak masih ada noda yang tersisa kamu dapat mengulanginya kembali.
6. Setelah bersih, cuci sprei seperti biasa menggunakan deterjen dan mesin cuci.
Selanjutnya, kamu pun bisa menggunakan amonia untuk menghilangkan bekas darah pada sprei. Cairan ini sangatlah efektif untuk mengangkat noda dan kotoran membandel dari kain, bahkan yang sudah kering sekalipun.
Amonia merupakan bahan yang cukup keras dan memiliki bau menyengat. Karenanya saat menggunakan bahan ini, kamu harus menggunakan sarung tangan dan lakukan di tempat terbuka.
Cara membersihkan noda darah di sprei menggunakan amonia bisa kamu simak di bawah ini:
1. Larutkan satu sendok amonia pada segelas air dingin.
2. Gunakan larutan tersebut untuk membasahi kain lap, lalu buat untuk membersihkan noda darah yang membandel.
3. Lakukan langkah ini hingga noda darah menghilang dari permukaan kain sprei.
Langkah terakhir dari proses membersihkan noda darah pada sprei adalah dengan mencucinya seperti biasa. Kamu dapat mencuci sprei menggunakan mesin atau secara manual.
Namun, yang perlu diperhatikan adalah kamu tidak boleh menggunakan pengering setelahnya. Penggunaan pengering ini justru akan memperburuk keberadaan noda darah pada sprei milikmu.
Baca juga yuk, Cara Menjaga Kebersihan Tempat Tidur
Setelah menyimak 10 cara menghilangkan noda darah pada sprei di atas, apakah kamu siap untuk menerapkannya?
Meski terkesan cukup ribet, tapi cara-cara di atas dapat cukup efektif untuk menghilangkan noda membandel pada sprei, termasuk noda darah.
Kabar baiknya, jika kamu menggunakan sprei Bonita proses pembersihan ini bisa jadi lebih mudah. Karena kain microtex pada sprei Bonita memiliki sifat yang ringan, sehingga mudah dibersihkan dan tidak gampang terkena noda membandel.
Selain itu, sprei Bonita juga sangat mudah kering karena ringan dan dijamin tidak luntur warnanya meskipun sering dicuci. Menarik, bukan?
Yuk, order sprei Bonita dengan motif kesukaan kamu di toko online langgananmu atau kantor distributor kami yang terdekat dari rumahmu.
Perbedaan Bed Cover dan Sprei
Agar kasur terasa lebih nyaman saat digunakan, sprei atau bed…
Berapa Macam Ukuran Bed Cover?
Saat akan membeli bed cover banyak pembeli melakukan kesalahan dalam…
Apa Sih Fungsi Bed Cover?
Saat hendak mendekorasi kamar, kamu pasti akan mencari bed cover…
Perlengkapan Bed Cover Bagus Ala Hotel
Kamar yang nyaman dan hangat bak room hotel adalah dambaan…
Bonita Bed Cover Terbaik
Ingin ganti bed cover dengan motif yang lebih cerah atau…